Langsung ke konten utama

Hindari 7 Kebiasaan Buruk Ini, Jika Tidak Mau Jatuh Miskin!

Berita Update - Tidak ada yang bisa memprediksi masa depan. Begitu juga kamu. Roda kehidupan berputar, nyatanya memang begitu.
Ada kalanya seseorang yang dulunya Kaya raya, namun sekejap bisa jatuh Miskin. Begitupula sebaliknya, ada yang tadinya Miskin namun bisa jadi orang Kaya tujuh turunan. Hidup memang penuh dengan misteri.
Tak pelak, banyak alasan yang melatarbelakangi orang yang semula Kaya menjadi Miskin. Salah satunya karena ketidakmampuan mengelola aset atau harta kekayaan yang dimilikinya dengan tepat. Penyebab lain dari ketidakmampuan mengelola keuangan yaitu tidak lepas dari beragam kebiasaan buruk yang seseorang lakukan dalam hidupnya.
Nah dalam artikel kali ini, Akurat.co memiliki beberapa kebiasaan buruk yang harus dihindari dalam mengelola keuangan bagi kamu yang ogah jatuh Miskin.
1. Menolak untuk membuat Anggaran 
Setiap orang pada dasarnya harus menyusun anggaran belanja bulanan dengan baik. Sebab cara ini akan membantu seseorang dalam mengendalikan pengeluaran. Menghitung budget pengeluaran untuk waktu sebulan sesuai dengan pemasukan. Dengan begitu, tidak ada yang namanya pengeluaran berlebihan. Belanja sesuai kebutuhan, bukan keinginan. 
Sayangnya, banyak orang enggan atau sulit sekali membuat anggaran tersebut karena terlalu sibuk mengurus pekerjaan sehari-hari. Bahkan ada yang menganggap hal ini tidak penting. Apakah kamu termasuk orang yang seperti ini?
Ingatlah kalau menyusun anggaran tersebut sangat penting. Jika kamu terus dengan kebiasaan seperti ini, ogah untuk membuat anggaran bulanan, maka kamu akan bisa melihat apa yang terjadi di kemudian hari. Uang sebanyak apapun yang kamu hasilkan, perlahan akan habis tanpa kamu sadari.
2. Mengabaikan Tabungan dan Investasi 
Siapa bilang tabungan dan investasi itu tidak penting? Di era modern seperti sekarang, dua instrumen keuangan ini sangat penting untuk dipertimbangkan. Seseorang yang memiliki tabungan dan investasi dapat dipastikan akan bahagia dan terjamin di hari tuanya.
Orang tersebut tidak perlu memikirkan biaya hidup di masa tua karena sudah mempunyai pundi-pundi uang yang dipersiapkan sewaktu muda. Selama uang yang ditabung atau diinvestasikan dibiarkan mengendap, percayalah kalau jumlahnya akan bertambah dari waktu ke waktu. Apalagi kalau kamu mampu mengelola keduanya dengan baik, maka tabungan dan investasi akan memberi banyak keuntungan.
3. Pemakaian Kartu Kredit yang Berlebihan 
Kartu Kredit hanya akan memberi manfaat kalau digunakan secara bijak. Kalau asal gesek saja, yang ada kondisi finansial akan terguncang dalam waktu dekat. Kamu yang tadinya tidak punya utang, mendadak akan punya utang. Tagihannya harus dicicil setiap bulan.
Meskipun kamu mampu membayar tagihan kartu kredit, ada baiknya untuk tetap memperhatikan penggunaan kartu sakti ini. Gunakan kartu kredit justru untuk berhemat, misalnya untuk mendapatkan promo atau diskon di merchant tertentu.
Nah, di luar daripada manfaat itu, sebaiknya tidak perlu menggunakan kartu kredit. Selagi bisa membayar pakai uang tunai, apa salahnya menggunakan uang tunai. Kamu tidak perlu berutang dan terjerumus masalah finansial, kan?
4. Gaya Hidup yang Tidak Sesuai Budget 
Tuntutan gaya hidup tak jarang membuat seseorang jatuh Miskin. Bagaimana tidak, untuk memenuhi gaya hidup butuh uang dalam jumlah besar. Jangankan untuk membeli barang-barang bermerek, makan di restoran atau hangout di waktu weekend saja sudah sangat menguras isi dompet.
Selagi masih bisa berhemat, cobalah untuk berhemat. Tidak perlu mengikuti gaya hidup orang lain kalau pada dasarnya tidak mampu. Lebih baik hidup apa adanya agar kondisi finansial tidak terganggu.
Berhemat di sini bukan berarti pelit, ya! Hanya saja, kamu perlu mengurangi biaya-biaya yang tidak penting dan yang tidak seharusnya terjadi. Dengan demikian, uang dalam jumlah berapapun tetap aman.
5. Membeli Barang Secara Asal-Asalan
Jujur saja, mengontrol nafsu belanja sangat sulit dilakukan, terutama bagi si shopaholic. Sebab bagi orang yang tipenya seperti itu, belanja merupakan suatu keharusan. Tanpa belanja, hidupnya akan terasa sangat hampa dan kosong. Apakah kamu termasuk salah satunya?
Sehobi apapun kamu berbelanja, cobalah untuk mengontrol hasrat belanja dengan baik. Jangan terlalu sering bepergian terutama ke mal kalau kamu tidak ingin uang yang ada di dompet cepat habis.
Sebelum pergi berbelanja, pertimbangkan manfaat dan seberapa pentingkah barang tersebut bagi kelangsungan hidup kamu. Kalau tidak terlalu penting dan mendesak, lebih baik tidak usah dibeli. Lebih bagus uangnya dialihkan untuk hal-hal yang jauh lebih penting dan memberi manfaat maksimal.
6. Suka Minjamkan Uang Kepada Orang Lain
Meminjamkan uang kepada orang lain merupakan perbuatan yang mulia, terutama kalau orang tersebut benar-benar sangat membutuhkan. Tetapi kebiasaan ini tak jarang malah membuat kamu jatuh Miskin. Bayangkan kalau si peminjam tidak melunasi utangnya, kamu sendiri yang akan rugi.
Sah-sah saja kalau ingin meminjamkan uang kepada orang lain. Akan tetapi, perhatikan siapa yang meminjam dan jumlah yang dipinjam. Jika kamu tidak mengenal si peminjam atau jumlah yang dipinjam terlalu besar, lebih baik langsung ditolak karena hal ini berpotensi merugikan diri sendiri.
Kamu tidak perlu memaksakan diri untuk meminjamkan uang agar dicap baik oleh orang lain. Kalau tidak mampu memberi pinjaman, untuk apa diteruskan? Toh baik tidaknya kamu, bisa dinilai dari sikap dan perbuatan sehari-hari.
7. Tidak Menyisihkan Dana Darurat
Poin ketujuh ini kebiasaan buruk yang sering kamu lupakan. Sadarkah kamu bahwa uang atau pendapatan yang kamu peroleh bukan saja dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan pokok, menabung, atau berinvestasi. Sisihkan pula untuk dana darurat. Yaitu dana yang diperuntukkan khusus untuk membiayai hal-hal yang sifatnya darurat. Sebab peristiwa yang sifatnya darurat seringkali menghabiskan banyak uang.
Coba bayangkan kalau kamu ditimpa kemalangan seperti sakit, maka biaya pengobatannya saja bisa mencapai belasan atau puluhan juta rupiah tanpa menggunakan BPJS Kesehatan atau asuransi kesehatan. Belum lagi kalau kamu membutuhkan treatment khusus dan intens dari para dokter.
Itulah tujuh kebiasaan buruk yang kamu lakukan baik secara sadar ataupun tidak sadar. Jadi jika kamu tidak mau jatuh Miskin, cobalah hindari semua kebiasaan buruk tersebut.awlamat mencoba!


Sumber : Akurat.co

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mustafa Kamal Beberkan Sebuah Perjuangan Misbakhun Melawan Tuduhan Korupsinya

Rasa gembira akan dikabulkannya peninjauan kembali (PK) atas kasus Misbakhun oleh Mahkamah Agung terkait kasus Bank Century membuat Ketua Fraksi PKS Mustafa Kamal ikut merasa bahagia. Menurutnya, putusan ini dinilai sebagai langkah awal untuk membangun penegakan hukum yang benar dan objektif.  “Perjuangan pak Misbakhun untuk hal ini luar biasa, kami berharap peradilan dan semua pihak yang bersikap jernih dan tanpa politisasi,” kata Mustafa kamal.  Ia juga menilai bahwa Misbakhun adalah seorang yang benar-benar gigih untuk memperjuangkan  kebenaran terkhusus untuk kasus Misbakhun dan Misbakhun korupsi itu. Dia tidak melihat ada ketakutan sedikit pun dari misbakhun sekalipun ada, pasti ia langsung mencoba mengintervensi kasusnya.  “Beliau orang yang aktif, terlebih soal Bank Century. Putusan PK ini akan meluruskan apa yang salah menjadi benar dan dengan ini mengenai perjuangan yang dipolitisir ini perjuangan atas kasus Pak Misbakhun korupsi dalam memperjuangkan keadi

Sebagai Bentuk Mengenali Sejarah Kepada Siswa, BNI adakan Kegiatan Sosial Yang Bernama "BNI Kejar",

Berita Update -  Seiring dengan berjalannya waktu, semangat generasi muda untuk mencintai lingkungannya, peduli pada kawan seusianya, sekaligus sadar pada perkembangan layanan keuangan perlu terus ditingkatkan. Banyak cara yang dapat dilakukan, salah satunya adalah yang dilaksanakan oleh  PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)  bersama berbagai komunitas menyelenggarakan gerakan sosial bernama " BNI  KEJAR" atau "Kenali Sejarah, Raihlah Mimpimu:. Aksi " BNI  KEJAR" kali ini digelar dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional dan Hari Pahlawan Nasional selama sepekan, di Terowongan Dukuh Atas, Jakarta, mulai 24 November - 1 Desember 2019. Terowongan Dukuh Atas merupakan kawasan transportasi terpadu yang terhubung dengan tiga fasilitas transportasi massal terkini yaitu Stasiun Mass Rapid Transportation (MRT) Dukuh Atas  BNI , Stasiun Kereta Bandara  BNI  City, dan Stasiun Commuter Line Sudirman. Melalui aksi " BNI  KEJAR" ini,  BNI

BNI Sudah Tegaskan Dan Memastikan Dana Nasabah Tetap Aman

Berita Update -  Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)  menegaskan bahwa dana nasabah di cabang bank tersebut di  Ambon  tetap aman. Nasabah dan masyarakat tidak perlu khawatir untuk tetap bertransaksi di  BNI . Direktur Bisnis Korporasi  BNI  Putrama Wahju Setyawan menuturkan, peristiwa yang terjadi di  Ambon  merupakan perbuatan oknum dalam sebuah sindikat, sehingga tidak dapat mempengaruhi kondisi  BNI  secara umum. Nasabah dan masyarakat umum tidak perlu khawatir untuk tetap bertransaksi dan menyimpan dananya di  BNI .  Menurut Putrama yang akrab disapa Iwan, terdapat beberapa faktor yang menjadi sebab nasabah tidak perlu khawatir dengan  BNI , yaitu pertama, operasional layanan perbankan di  BNI  tetap berjalan normal, termasuk di seluruh outlet yang berada di bawah koordinasi Kantor Cabang Utama  Ambon . Kedua, kepercayaan sebagian besar nasabah tetap terjaga dibuktikan jumlah transaksi masuk (menabung) lebih besar dibandingkan jumlah transaksi keluar. Ketiga,  BN